Dari informasi penting seperti lokasi bisnis lokal hingga berita terbaru dan konten visual yang menarik, Search Engine Result Page (SERP) bisa memastikan bahwa pengguna dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan mereka dan menemukan konten yang relevan dengan minat mereka.

Apa Itu SERP?

Search Engine Result Page (SERP) adalah halaman yang muncul setelah Anda melakukan pencarian di mesin pencari seperti Google, Yandex, Yahoo, atau Bing dan banyak lainnya.

Halaman ini menampilkan daftar situs web yang relevan dengan kata kunci atau keyword yang Anda masukkan dalam kotak pencarian.

SERP merupakan komponen kunci dalam pengalaman pengguna saat menggunakan mesin pencari, karena memberikan informasi yang mereka cari dengan cepat dan efisien.

Implementing SEO for UMKM, small and medium enterprises is now affordable. We help Indonesian UMKMs and small businesses grow through digitalization

Apa Saja Fungsi Search Engine Result Page (SERP)?

Dari sudut pandang SEO (Search Engine Optimization), SERP berfungsi sebagai alat untuk melihat peringkat kata kunci, judul halaman, meta deskripsi, cuplikan hasil pencarian, dan pesaing-pesaing situs web tertentu.

Ini akan memberikan wawasan berharga bagi pemilik situs web dan pemasar dalam memahami seberapa baik konten mereka diindeks oleh mesin pencari dan seberapa baik mereka bersaing dengan situs web lain.

Namun secara umum, fungsi utama SERP adalah menyediakan jawaban atas pertanyaan pengguna yang diketikkan ke dalam mesin pencari.

Ini merupakan wujud dari misi mesin pencari untuk menyajikan informasi yang relevan dan berguna kepada pengguna mereka.

[ Baca Juga: Bagaimana Saya Bisa Melipatgandakan Traffic Web Bloggerpi Dari Google ]

Apa Saja Fitur Yang Ada Pada Search Engine Result Page (SERP)?

Dengan beragam fitur ini, SERP menyediakan pengalaman pencarian yang kaya dan informatif bagi pengguna.

1. Carousel

Contoh Gambar Fitur Carousel Search Engine Result Page Google

Fitur ini umumnya ditemukan dalam hasil pencarian untuk kategori-kategori tertentu seperti makanan dan minuman, buku, tokoh publik atau artis, film, dan sebagainya.

Carousel menampilkan gambar dan tautan ke situs web yang relevan dengan kategori tersebut, memudahkan pengguna untuk menelusuri konten dengan cepat.

2. Location

Contoh Gambar Fitur Search Engine Result Page Google Location

Fitur ini menampilkan hasil pencarian lokal yang relevan dengan lokasi pengguna.

Lokasi biasanya ditampilkan di bagian atas halaman Search Engine Result Page (SERP) baik pada versi desktop maupun mobile web.

Ini membantu pengguna untuk menemukan bisnis atau layanan lokal dengan mudah.

3. Related Search

Fitur Search Engine Result Page Google Related Search

Bagian ini berada di bagian bawah halaman SERP, tepat di atas navigasi halaman.

Ini menampilkan daftar kata kunci terkait yang mungkin menarik minat pengguna dan membantu mereka untuk memperluas pencarian mereka.

4. Featured Snippets

Contoh Featured Snippets Pada Search Engine Result Page Google.

Featured Snippets adalah ringkasan singkat dari jawaban atas pertanyaan pengguna yang ditampilkan di bagian atas hasil pencarian.

Biasanya, Featured Snippets ditempatkan di bagian atas SERP, sering kali disebut sebagai ranking #0.

Fitur ini membantu pengguna untuk mendapatkan informasi yang mereka cari tanpa perlu mengklik ke situs web lain.

Featured Snippets biasanya muncul dalam bentuk kotak yang menampilkan cuplikan konten dari situs web yang dianggap sebagai jawaban terbaik untuk search query pengguna.

Featured Snippets membantu meningkatkan keterlibatan pengguna dengan hasil pencarian dan memungkinkan mereka untuk dengan cepat mendapatkan jawaban atas pertanyaan mereka.

Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang komponen-komponen dalam SERP, pengguna dapat lebih efektif menggunakan mesin pencari untuk menemukan informasi yang mereka butuhkan.

Ini juga membantu pemilik situs web dan pemasar untuk memahami cara mempengaruhi peringkat situs web mereka dalam hasil pencarian dan meningkatkan visibilitas online mereka.

Untuk mendapatkan Featured Snippets, sebuah website harus berada di posisi lima besar SERP dan memiliki struktur artikel yang rapi dan ramah SEO.

Hal ini mencakup penggunaan heading yang tepat, penggunaan daftar atau tabel jika memungkinkan, dan penyusunan konten yang jelas dan informatif.

5. Knowledge Cards

Contoh Knowledge Cards yang muncul di atas SERP Google

Knowledge Cards muncul di atas SERP Google dan menyediakan jawaban singkat dari kata kunci yang dicari.

Baca Juga:  Apa Pentingnya Memilih Niche YouTube dengan CPC Tinggi?

Fitur SERP ini bisa muncul dalam berbagai format, seperti penjelasan singkat, definisi, atau data fakta.

Untuk mendapatkan Knowledge Cards, website Anda harus dianggap sebagai sumber informasi terpercaya oleh Google.

6. Berita Utama

Contoh Fitur Search Engine Result Page Google Berita Utama

Berita Utama menampilkan artikel atau berita terbaru yang sesuai dengan kata kunci pencarian.

Fitur ini biasanya muncul di bagian atas SERP dan dapat membantu Anda mendapatkan lalu lintas yang relevan jika website Anda sering menghasilkan konten berita.

Untuk mendapatkan Berita Utama, pastikan konten Anda relevan, up-to-date, dan memiliki otoritas di industri Anda.

Selain itu, pastikan juga bahwa konten Anda mematuhi pedoman dan standar jurnalistik yang berlaku.

7. Knowledge Panel

Contoh Fitur SERP Knowledge Panel

Knowledge Panel adalah fitur SERP yang memberikan informasi utama dari kata kunci yang dicari.

Fitur ini sering muncul di bagian kanan layar untuk pengguna desktop dan di atas SERP untuk pengguna mobile.

Informasi dalam Knowledge Panel biasanya diambil dari sumber-sumber terpercaya seperti Wikipedia.

Untuk mendapatkan Knowledge Panel, Anda perlu melakukan optimasi lokal untuk website Anda.

Ini termasuk memastikan informasi bisnis Anda terdaftar di direktori lokal, memiliki ulasan yang baik, dan memastikan konsistensi informasi di seluruh web.

8. Orang Juga Bertanya / People Also Ask PAA

Contoh Fitur Search Engine Result Page Orang Juga Bertanya Atau People Also Ask PAA

Fitur Orang Juga Bertanya menampilkan pertanyaan yang sering diajukan oleh pengguna terkait kata kunci yang dicari.

Pertanyaan tersebut disertai dengan jawaban singkat, mirip dengan Featured Snippets.

Untuk memanfaatkan fitur ini, buatlah konten yang informatif dan memiliki jawaban yang relevan dengan pertanyaan yang sering diajukan pengguna.

9. Hasil Belanja

Contoh Gambar Fitur Search Engine Result Page Hasil Belanja

Hasil Belanja menampilkan iklan produk yang relevan dengan kata kunci yang dicari.

Fitur ini berguna bagi bisnis e-commerce atau yang ingin mempromosikan produk secara online.

Untuk menggunakan fitur ini, Anda perlu membuat iklan produk yang menarik dan memastikan bahwa website Anda terhubung dengan platform belanja online yang tepat.

10. Kumpulan Gambar

Fitur Kumpulan Gambar Search Engine Result Page Google

Fitur Kumpulan Gambar menampilkan thumbnails gambar yang sesuai dengan kata kunci yang dicari.

Thumbnails tersebut dikelola oleh layanan Google Images dan ketika diklik, pengguna akan diarahkan ke sumber gambar tersebut.

Untuk memanfaatkan fitur ini, Anda perlu melakukan optimasi SEO untuk gambar-gambar di website Anda.

11. Sitelink

Contoh Gambar Fitur Sitelink SERP Google

Sitelink menampilkan halaman-halaman terpopuler dari website Anda di bagian atas SERP.

Fitur ini berguna untuk meningkatkan tingkat klik dan membuat website Anda terlihat lebih terpercaya dan otoritatif.

Untuk mendapatkan Sitelink, pastikan bahwa website Anda memiliki struktur yang baik dan halaman-halaman terpenting Anda mudah diakses oleh pengguna.

12. Hasil Pencarian Video

Contoh Gambar Fitur SERP Google Hasil Pencarian Video

Hasil Pencarian Video menampilkan video yang relevan dengan kata kunci yang dicari.

Untuk memanfaatkan fitur ini, pastikan bahwa video Anda sudah diupload ke YouTube dan dioptimalkan untuk SEO.

Video yang relevan, informatif, dan menarik memiliki kesempatan lebih besar untuk muncul di hasil pencarian video.

13. Kotak Twitter / Twitter Card

Contoh Gambar Fitur SERP Google Kotak Twitter Atau Twitter Card

Kotak Twitter menampilkan tweet terbaru yang relevan dengan kata kunci yang dicari.

Fitur ini bisa membantu promosi bisnis Anda jika Anda telah membangun strategi pemasaran yang efektif di platform Twitter.

Pastikan untuk memanfaatkan tweet dengan konten yang menarik dan relevan dengan kata kunci yang dicari.

14. Generative AI

Contoh Gambar Fitur Generative AI SERP Google

Ini adalah fitur terbaru dari SERP google, dimana hasil pencarian dibuat dengan menggunakan AI.

Untuk lebih detailnya, anda bisa melihat gambar tangkapan layar di Atas.

[ Baca Juga: Cara Meningkatkan Skor Pagespeed Google Insight Mendekati Sempurna ]

Komponen-Komponen dalam Search Engine Result Page (SERP)

Di dalam SERP, terdapat beberapa komponen penting yang mempengaruhi pengalaman pengguna dan hasil pencarian yang ditampilkan.

Mari kita bahas lebih detail tentang setiap komponen dalam SERP.

1. Search Query

Contoh Search Query atau kueri pencarian di Google

Search Query atau kueri pencarian adalah serangkaian kata atau frase yang dimasukkan oleh pengguna ke dalam kotak pencarian mesin pencari.

Ini adalah permintaan atau pertanyaan dari pengguna yang ingin mendapatkan informasi tentang topik tertentu.

Misalnya, jika seseorang mengetik “restoran terbaik di kota saya” di kotak pencarian, maka itu adalah search query mereka.

Penting untuk dicatat bahwa search query tidak hanya bisa dimasukkan melalui pengetikan keyboard, tetapi juga melalui fitur voice-to-text yang tersedia di beberapa mesin pencari seperti Google.

Ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pencarian menggunakan suara mereka tanpa perlu mengetik.

2. Organic Results

Contoh Organic Results yang muncul di SERP

Organic Results adalah daftar situs web yang muncul di SERP berdasarkan relevansi dan otoritas mereka terhadap search query yang dimasukkan oleh pengguna.

Pemeringkatan situs web dalam organic results ditentukan oleh algoritma mesin pencari berdasarkan sejumlah faktor, termasuk kualitas konten, struktur situs web, backlink, dan lainnya.

Penting untuk dicatat bahwa organic results muncul secara alami dan tidak dibayar oleh pemilik situs web untuk muncul di posisi tertentu dalam hasil pencarian.

Ini berarti bahwa situs web yang muncul di organic results memperoleh peringkat mereka secara organik, tanpa melakukan pembayaran kepada mesin pencari.

Baca Juga:  Waspada Serangan Penipuan di Google My Business Indonesia: Apa yang Terjadi?

3. Sponsored Results

Contoh Sponsored Results Pada SERP Google.

Sponsored Results adalah daftar situs web yang muncul di Search Engine Result Page (SERP) sebagai hasil dari iklan berbayar yang dilakukan oleh pemilik situs web.

Pemilik situs web membayar kepada mesin pencari untuk menampilkan situs web mereka di posisi teratas atau di bagian yang ditandai sebagai “sponsored” atau “ads”.

Peringkat situs web dalam sponsored results ditentukan oleh sejumlah faktor, termasuk tingkat penawaran iklan, relevansi iklan dengan search query, dan kualitas iklan.

Meskipun sponsored results muncul di bagian atas atau samping SERP, mereka biasanya diberi label yang menandakan bahwa mereka adalah iklan berbayar.

4. Rich Snippets

Rich Snippets adalah tampilan khusus yang diberikan oleh mesin pencari seperti Google untuk situs web yang mengandung konten tertentu.

Rich Snippets menampilkan informasi tambahan di bawah judul situs web dalam hasil pencarian, membantu pengguna untuk mendapatkan gambaran tentang isi halaman web sebelum mengkliknya.

Ada beberapa jenis Rich Snippets yang didukung oleh Google, termasuk:

  • Produk: Menampilkan informasi detail tentang sebuah produk, seperti harga dan ulasan.
  • Resep: Menampilkan informasi tentang resep makanan atau minuman.
  • Review: Menampilkan ulasan tentang suatu tempat, film, atau produk.
  • Acara: Menampilkan informasi tentang acara yang dapat dihadiri oleh banyak orang.
  • Software: Menampilkan informasi detail tentang sebuah perangkat lunak, termasuk harga dan ulasan pengguna.
  • Konten Pekerjaan: Menampilkan informasi tentang pekerjaan atau lowongan pekerjaan yang relevan dengan search query.

Rich Snippets membantu meningkatkan visibilitas dan click-through rate (CTR) situs web dalam hasil pencarian dengan memberikan informasi tambahan yang menarik perhatian pengguna.

Memahami Search Intent Dalam Search Engine Result Page (SERP)

Memahami Search Intent Dalam Search Engine Result Page (SERP)

Search Engine Result Page (SERP) adalah halaman yang ditampilkan oleh mesin pencari seperti Google, Bing, Yandex, atau Yahoo setelah pengguna memasukkan query atau kata kunci tertentu.

Namun, tampilan SERP tidak terbatas pada sekadar daftar situs web saja.

Terdapat berbagai komponen tambahan yang muncul sebagai tambahan, yang memberikan informasi lebih lengkap kepada pengguna.

Dalam konteks ini, penting untuk memahami berbagai jenis Search Intent yang dapat muncul dalam SERP, termasuk Transactional, Informational, dan Navigational.

Transactional Search Intent

Transactional Search Intent mengacu pada tujuan pengguna untuk melakukan transaksi, seperti pembelian produk atau layanan.

Ketika pengguna melakukan pencarian dengan tujuan transaksional, mereka umumnya mencari informasi tentang produk tertentu, harga, atau merek.

Misalnya, jika seseorang mencari “sepatu Nike harga terbaru”, mereka memiliki niat untuk membeli sepatu Nike dan mencari informasi harga terbaru yang tersedia.

Contoh Kasus

Seorang pengguna ingin membeli kamera digital baru. Mereka melakukan pencarian menggunakan kata kunci “kamera digital Sony A7 harga terbaik”.

Dengan demikian, mereka memiliki niat untuk membeli kamera digital Sony A7 dan mencari informasi tentang harga terbaik yang mereka bisa dapatkan.

Dalam Search Engine Result Page (SERP), hasil pencarian untuk kata kunci seperti ini akan mencakup daftar produk yang tersedia, mungkin dengan opsi untuk membandingkan harga dari berbagai pengecer.

Pengguna juga dapat melihat iklan yang relevan dengan produk tersebut.

Informational Search Intent

Informational Search Intent adalah ketika pengguna mencari informasi atau penjelasan singkat mengenai suatu topik tertentu.

Pencarian dengan tujuan informatif seringkali tidak memerlukan tindakan transaksi, namun bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang suatu subjek.

Contoh Kasus

Seorang pengguna ingin mengetahui lebih banyak tentang diet keto. Mereka melakukan pencarian dengan kata kunci “apa itu diet keto dan bagaimana cara kerjanya”.

Dalam hal ini, pengguna memiliki niat untuk memperoleh pengetahuan tentang diet keto dan bagaimana cara implementasinya.

Di SERP, hasil pencarian akan mencakup artikel-artikel, blog, atau situs web yang memberikan informasi terperinci tentang diet keto.

Pengguna juga mungkin melihat cuplikan singkat yang menjelaskan konsep dasar diet keto dan cara kerjanya.

Navigational Search Intent

Navigational Search Intent berkaitan dengan kebutuhan pengguna untuk menemukan lokasi atau alamat tertentu, seperti toko, hotel, atau tempat wisata.

Pencarian navigasional seringkali mencakup kata kunci yang spesifik untuk menemukan situs web atau halaman tertentu.

Contoh Kasus

Seorang pengguna ingin mencari lokasi restoran favorit mereka. Mereka melakukan pencarian dengan kata kunci “lokasi restoran ABC di Jakarta”. Dalam hal ini, pengguna memiliki niat untuk menemukan alamat atau lokasi fisik dari restoran ABC di Jakarta.

Dalam Search Engine Result Page (SERP), hasil pencarian akan mencakup informasi tentang lokasi restoran ABC, mungkin dengan peta interaktif yang menunjukkan lokasi pastinya.

Pengguna juga mungkin melihat informasi kontak dan ulasan pelanggan yang membantu mereka dalam membuat keputusan.

Apa Pentingnya Memahami Search Intent?

Memahami berbagai jenis Search Intent yang mungkin muncul dalam SERP sangat penting bagi strategi pemasaran digital dan SEO.

Dengan memahami tujuan di balik setiap pencarian, kita dapat menyajikan konten yang sesuai dengan kebutuhan dan minat pengguna, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas lalu lintas organik dan peluang konversi.

Baca Juga:  Agustus 2024 Google Core update - Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Keuntungan Memahami Search Intent:

  1. Relevansi Konten: Konten yang disesuaikan dengan Search Intent memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk muncul di posisi teratas SERP dan menarik perhatian pengguna.
  2. Peningkatan Pengalaman Pengguna: Konten yang relevan dengan Search Intent membantu meningkatkan pengalaman pengguna dengan menyajikan informasi yang relevan dan bermanfaat.
  3. Optimasi Konversi: Dengan menyajikan tawaran atau solusi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna, kita dapat meningkatkan tingkat konversi dan mengoptimalkan ROI dari upaya pemasaran digital.

Strategi Mengoptimalkan Konten untuk Search Intent dalam Search Engine Result Page (SERP)

Untuk mengoptimalkan konten agar sesuai dengan Search Intent, ada beberapa strategi yang dapat dilakukan:

  1. Analisis Kata Kunci: Lakukan penelitian kata kunci secara menyeluruh untuk memahami jenis pencarian yang dilakukan oleh target audiens Anda.
  2. Penyusunan Konten: Buat konten yang mencakup berbagai jenis Search Intent, termasuk transaksional, informasional, dan navigasional.
  3. Optimasi On-Page dan Off-Page: Lakukan optimasi on-page dan off-page untuk meningkatkan visibilitas konten Anda di SERP.
  4. Pemantauan dan Analisis: Pantau kinerja konten Anda secara teratur dan lakukan analisis mendalam tentang bagaimana konten Anda berperforma di SERP.

Dengan memahami dan mengoptimalkan Search Intent, Anda dapat meningkatkan visibilitas online, menarik lalu lintas yang relevan, dan mengoptimalkan konversi.

Ini akan membantu Anda dalam mencapai tujuan bisnis Anda dan menjaga daya saing di pasar digital yang semakin kompetitif.

Bagaimana Caranya Agar Website Kita Muncul di SERP?

Bagaimana Caranya Agar Website Kita Muncul di SERP?

Search Engine Result Page (SERP) merupakan wadah yang penting dalam dunia digital marketing.

Memahami cara agar website Anda muncul di SERP adalah langkah awal yang sangat penting untuk meningkatkan visibilitas online dan mencapai target audiens Anda.

Dalam panduan ini, kita akan membahas dengan detail beberapa strategi yang bisa Anda terapkan agar website Anda bisa muncul di SERP, baik melalui hasil organik maupun melalui iklan berbayar.

1. Optimasi SEO untuk Pencarian Organik

Optimasi SEO (Search Engine Optimization) adalah salah satu strategi utama untuk memastikan bahwa website Anda muncul di hasil organik SERP.

Optimasi ini melibatkan berbagai teknik dan praktik yang bertujuan untuk meningkatkan peringkat website Anda di mesin pencari seperti Google.

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ambil:

a. Memperhatikan Meta Tag

Meta tag, terutama meta title, URL slug, dan meta description, adalah komponen penting dalam SEO.

Meta title adalah judul yang muncul di hasil pencarian dan bertujuan untuk memberikan gambaran kepada pengguna tentang isi konten Anda.

URL slug adalah bagian dari URL website Anda yang mengarah ke konten tertentu.

Meta description adalah ringkasan konten yang muncul di hasil pencarian, membantu pengguna memahami konten Anda dengan lebih baik.

b. Masuk ke Google Index Atau Search Engine Lainnya

Agar website Anda bisa muncul di hasil organik Search Engine Result Page (SERP), website Anda harus terdaftar di Google Index.

Google Index adalah database yang menyimpan informasi tentang semua halaman web yang telah diindeks oleh Google. Pastikan website Anda diindeks dengan benar agar bisa muncul di hasil pencarian organik.

c. Memperbarui Informasi tentang Algoritma Google

Google secara teratur memperbarui algoritma pencariannya untuk memastikan bahwa hasil yang ditampilkan adalah yang paling relevan dan berkualitas.

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk terus memperbarui pengetahuan Anda tentang perubahan algoritma Google dan menyesuaikan strategi SEO Anda sesuai dengan itu.

Biasanya saya mengikuti berita disini: https://www.seroundtable.com/category/google-updates untuk mendapatkan informasi terbaru terkait perubahan algoritma Google.

2. Gunakan Iklan Berbayar

Selain optimasi SEO, Anda juga bisa menggunakan iklan berbayar untuk memastikan bahwa website Anda muncul di SERP. Iklan berbayar akan membuat website Anda muncul di bagian atas atau samping SERP dengan tampilan yang khusus. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam menggunakan iklan berbayar:

a. Search Engine Marketing (SEM)

Praktik memunculkan website di SERP menggunakan iklan berbayar dikenal sebagai Search Engine Marketing (SEM).

Dalam SEM, Anda perlu memenangkan bidding agar iklan Anda dapat ditempatkan di posisi atas atau samping SERP.

Metode yang umum digunakan dalam SEM adalah Pay Per Click (PPC), di mana Anda hanya membayar iklan jika ada orang yang mengkliknya.

b. Persiapan Budget Khusus

Penggunaan iklan berbayar membutuhkan budget khusus.

Anda perlu menyiapkan budget yang cukup untuk memenangkan bidding dan memastikan bahwa iklan Anda muncul di posisi yang diinginkan di SERP.

Pastikan untuk merencanakan budget Anda dengan hati-hati dan memastikan bahwa Anda mendapatkan nilai yang sepadan dengan investasi Anda.

Kesimpulan: Lakukan Optimasi Agar Website Anda Bisa Muncul Pada Search Engine Result Page (SERP)

Muncul di SERP adalah kunci untuk meningkatkan visibilitas online dan menarik lalu lintas yang relevan ke website Anda.

Dengan mengoptimalkan SEO dan menggunakan iklan berbayar dengan bijak, Anda dapat memastikan bahwa website Anda muncul di posisi yang diinginkan di SERP dan mencapai target audiens Anda dengan lebih efektif.

Jangan lupa untuk terus memantau dan mengevaluasi strategi Anda untuk memastikan bahwa Anda tetap relevan dan kompetitif di pasar digital yang terus berkembang.

Oh hi there 👋
It’s nice to meet you.

Sign up to receive awesome content in your inbox, every month.

We don’t spam! Read our privacy policy for more info.

Info: Jika Anda memerlukan Jasa Freelancer Pembuatan Blog, Website, Toko Online, SEO, dan Digital Marketing, jangan ragu untuk hubungi Bloggerpi Digital lewat email di [email protected] atau hubungi kami lewat WA sekarang di sini!

Rijal Fahmi Mohamadi

Starting my career as a Software Engineer, I have now become a Digital Marketing enthusiast with core skills in SEO (Search Engine Optimization), writing, Search Engine Marketing (SEM), Social Media, and SEO Data Analysis. I enjoy working remotely, helping businesses grow and achieve profitability with my expertise. PS: Although Software Engineer is no longer my main profession, I can still code! I am proficient in PHP and am seriously learning Python for data analysis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *