Dalam dunia digital saat ini, Search Engine Optimization (SEO) menjadi salah satu strategi penting bagi bisnis dalam meningkatkan visibilitas online mereka. Namun, terdapat beberapa tantangan yang sering kali tidak disadari oleh pemilik bisnis, salah satunya adalah kanibalisasi keyword atau tumpang tindih kata kunci SEO. Dalam artikel di Bloggerpi Digital ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai SEO keyword cannibalization, termasuk pengertian, dampak negatif, cara mengidentifikasi, serta strategi untuk mengatasi dan mencegah masalah ini.
Key Takeaways
Apa itu Keyword Cannibalization dalam Konteks SEO?
Pertama-tama, mari kita pahami apa arti dari cannibalization dalam konteks SEO. Cannibalization terjadi ketika beberapa halaman di situs web bersaing untuk peringkat yang sama dalam hasil mesin pencari ketika menggunakan kata kunci yang sama atau serupa.
Sebagai contoh, jika Anda memiliki dua halaman yang fokus pada kata kunci ‘strategi pemasaran‘ dengan inten pencarian (User Intent) yang sama, hal ini dapat menyebabkan kebingungan pada mesin pencari karena tidak jelas halaman mana yang seharusnya mendapatkan peringkat lebih tinggi.
Di atas adalah salah satu contoh gambaran kanibalisasi kata kunci, dimana ada dua halaman travel blog saya catperku.com muncul pada kueri pencarian yang sama.
Namun, untuk kasus ini, saya sengaja membiarkannya, karena untuk konten yang kedua (sebelah kanan) memiliki user intent yang berbeda.
Ingat, kanibalisasi keyword ini memang hal yang buruk.
Namun penting untuk di ingat, kanibalisasi kata kunci yang sebenarnya hanya terjadi jika ada beberapa halaman mentargetkan kata kunci yang sama, dan mempengaruhi performa traffic organik situs web yang Anda Kelola.
Sementara kalau dibawah ini, meski ada dua halaman website saya muncul di satu SERP pages, ini bukanlah kanibalisasi kata kunci.
Bagaimana SEO Keyword Cannibalization Bisa Terjadi?
Dalam dunia Search Engine Optimization (SEO), menghadapi berbagai tantangan adalah hal yang lumrah, salah satunya adalah masalah kanibalisasi kata kunci atau SEO keyword cannibalization.
Fenomena ini terjadi ketika beberapa halaman dalam satu situs web menargetkan kata kunci yang sama dan memiliki tujuan yang serupa, sehingga pada akhirnya, hal-hal tersebut saling merugikan peringkat pencarian masing-masing di mesin pencari.
Akibatnya, mesin pencari menjadi kesulitan untuk menentukan halaman mana yang paling relevan untuk ditampilkan sebagai hasil pencarian atas kueri yang terkait.
Apa Penyebab Umum dari Kanibalisasi Kata Kunci?
Kanibalisasi kata kunci dapat terjadi melalui berbagai cara, seperti:
- Menerbitkan Konten Serupa Berulang Kali (Duplikasi Konten): Memproduksi konten yang serupa dan menargetkan kata kunci yang sama dalam waktu yang berbeda dapat memicu terjadinya kanibalisasi.
- Menerbitkan Versi Baru dari Halaman Tanpa Mengalihkan yang Lama: Ketika halaman baru diterbitkan untuk menggantikan yang lama tanpa melakukan pengalihan (redirect), kedua halaman tersebut akan berkompetisi untuk kata kunci yang sama.
- Membuat Beberapa Jalur Menuju Kategori Produk yang Sama: Mengoptimalkan halaman berbeda untuk mengarah ke kategori produk yang sama dengan kata kunci yang sama.
- Mengoptimalkan Halaman Serupa untuk Kata Kunci yang Sama: Dua atau lebih halaman yang dioptimalkan untuk kata kunci yang identik tanpa mempertimbangkan intent pencarian yang berbeda.
- Tidak Mengoptimalkan Halaman Subkategori: Mengabaikan optimasi pada halaman subkategori sehingga halaman-halaman tersebut tidak memiliki fokus kata kunci yang jelas.
Apa Pentingnya Memahami Intent Pencarian?
Kanibalisasi kata kunci dalam SEO bukan hanya disebabkan oleh penggunaan kata kunci yang sama pada beberapa halaman.
Anda bisa menargetkan satu kata kunci pada beberapa halaman asalkan intent pencarian (search intent) berbeda antara satu halaman dengan halaman lainnya.
Hal ini menunjukkan pentingnya memahami intent di balik pencarian pengguna sehingga konten yang disajikan dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan informasi spesifik yang dicari pengguna.
[ Baca Juga: Apa Target dari Menggunakan SEO? Bagaimana Cara Menentukannya? ]
Apa Saja Dampak Negatif Keyword Cannibalization pada Peringkat Situs Web?
Cannibalization dapat memiliki dampak negatif pada peringkat keseluruhan situs web Anda.
Mesin pencari seperti Google, Bing dan lainnya cenderung melihat situs web sebagai sebuah entitas keseluruhan, dan jika terjadi tumpang tindih kata kunci, halaman-halaman Anda bisa saling bersaing dan akhirnya mengurangi peringkat masing-masing.
Hal ini berarti Anda bisa kehilangan peluang untuk menarik lalu lintas organik yang lebih besar.
Langkah Awal Cara Identifikasi Kanibalisasi Kata Kunci / Keyword Cannibalization
Ketika menghadapi masalah kanibalisasi kata kunci, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi halaman-halaman di situs web Anda yang memiliki tumpang tindih dalam penggunaan kata kunci.
Tanpa pemahaman yang jelas tentang di mana dan bagaimana kanibalisasi terjadi, sulit untuk mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasinya.
Dalam bagian ini, kita akan membahas langkah-langkah awal untuk mengidentifikasi kanibalisasi kata kunci.
1. Melakukan Audit Kata Kunci Secara Menyeluruh
Audit kata kunci menyeluruh menjadi kunci dalam proses identifikasi kanibalisasi kata kunci.
Anda perlu memeriksa setiap kata kunci yang Anda targetkan dan mencatat halaman mana yang muncul dalam hasil pencarian untuk kata kunci yang sama atau serupa.
Dengan melakukan ini, Anda akan dapat melihat apakah terdapat halaman-halaman yang bersaing untuk peringkat yang sama atau memiliki overlap dalam penggunaan kata kunci.
2. Mencatat Halaman dengan Tumpang Tindih Kata Kunci
Saat melakukan audit kata kunci, penting untuk mencatat halaman-halaman yang memiliki tumpang tindih dalam penggunaan kata kunci.
Ini dapat dilakukan dengan membuat daftar kata kunci yang Anda targetkan dan mencatat halaman mana yang muncul dalam hasil pencarian untuk setiap kata kunci tersebut.
Perhatikan apakah ada halaman yang muncul berkali-kali atau bersaing untuk peringkat yang sama.
3. Menggunakan Alat dan Teknik Analisis yang Tepat
Untuk melakukan identifikasi kanibalisasi kata kunci secara efektif, Anda dapat memanfaatkan berbagai alat dan teknik analisis yang tersedia. Berikut beberapa di antaranya:
- Google Search Console: Ini adalah alat gratis yang disediakan oleh Google yang memungkinkan Anda melihat bagaimana situs web Anda tampil dalam hasil pencarian Google. Anda dapat menggunakan Google Search Console untuk melihat halaman-halaman yang muncul dalam hasil pencarian untuk kata kunci tertentu dan mengidentifikasi tumpang tindih kata kunci.
- Ahrefs: Ahrefs adalah alat berbayar yang menyediakan berbagai fitur untuk analisis SEO, termasuk kemampuan untuk melacak peringkat kata kunci dan menganalisis tautan. Anda dapat menggunakan Ahrefs untuk melihat halaman-halaman yang bersaing untuk peringkat yang sama dan mengidentifikasi kanibalisasi kata kunci.
- SEMrush: SEMrush juga merupakan alat berbayar yang serupa dengan Ahrefs dan menyediakan berbagai fitur untuk analisis SEO. Anda dapat menggunakan SEMrush untuk melacak peringkat kata kunci dan menganalisis tumpang tindih kata kunci di situs web Anda.
Dengan menggunakan alat-alat ini, Anda dapat melihat halaman-halaman yang bersaing dalam hasil pencarian dan mengidentifikasi tumpang tindih kata kunci dengan lebih mudah.
4. Analisis Tautan Internal (Internal Link Analysis)
Selain menggunakan alat analisis eksternal seperti Google Search Console, Ahrefs, dan SEMrush, Anda juga dapat melakukan analisis tautan internal untuk melihat bagaimana halaman-halaman di situs web Anda saling terhubung.
Dengan memahami struktur tautan internal situs web Anda, Anda dapat melihat apakah ada halaman-halaman yang memiliki banyak tautan dari halaman-halaman lain dan mungkin menjadi lebih dominan dalam hasil pencarian.
Analisis tautan internal dapat memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana kanibalisasi kata kunci terjadi di situs web Anda.
Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat mengidentifikasi dengan lebih baik halaman-halaman di situs web Anda yang memiliki tumpang tindih dalam penggunaan kata kunci dan mulai mengambil tindakan untuk mengatasi masalah kanibalisasi tersebut.
Bagaimana Cara Mengatasi dan Mencegah Keyword Cannibalization?
Setelah mengetahui cara mengidentifikasi keyword cannibalization, langkah selanjutnya adalah mengatasi dan mencegah masalah ini.
Dalam dunia SEO, keyword cannibalization merupakan salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pemilik situs web.
Hal ini terjadi ketika beberapa halaman dalam situs web menargetkan kata kunci yang sama, yang dapat menyebabkan persaingan internal di antara halaman-halaman tersebut di hasil pencarian.
Untuk mengatasi dan mencegah keyword cannibalization, Anda perlu menerapkan beberapa strategi yang efektif. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat Anda terapkan:
1. Evaluasi dan Rencanakan Konten
Langkah pertama dalam mengatasi keyword cannibalization adalah dengan melakukan audit konten untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi semua halaman yang menargetkan kata kunci yang sama.
Anda perlu memahami konten apa yang ada di setiap halaman dan apakah ada overlap antara konten-konten tersebut.
Buatlah rencana konten yang terstruktur dan terorganisir dengan baik untuk menghindari terjadinya overlap di antara halaman-halaman tersebut di masa mendatang.
2. Atasi Kanibalisasi Kata Kunci Dengan Menggabungkan atau Membedakan Konten Lewat User Intent
Setelah mengidentifikasi halaman-halaman dengan keyword cannibalization, Anda perlu meresponsnya dengan tepat.
Ada dua pendekatan umum yang bisa Anda ambil: menggabung konten atau membedakan konten.
Jika kedua halaman memiliki informasi yang serupa, pertimbangkan untuk menggabungkannya menjadi satu halaman yang lebih komprehensif.
Namun, jika keduanya memiliki sudut pandang atau konten yang berbeda, Anda bisa mempertahankan keduanya dengan membedakan kontennya secara jelas.
Pastikan untuk memberikan nilai tambah yang jelas pada setiap halaman agar mesin pencari dan pengguna dapat memahami perbedaannya.
3. Gunakan Teknik Redirect Yang Tepat: Mengarahkan Traffic dengan Bijak Lewat Redirect 301
Redirect 301 adalah teknik yang sangat berguna dalam mengatasi keyword cannibalization.
Teknik ini membantu mengarahkan lalu lintas dari satu halaman ke halaman lain yang lebih sesuai atau relevan.
Dengan menggunakan teknik redirect dengan bijak, Anda dapat mengonsolidasikan otoritas halaman dan mencegah terjadinya persaingan yang tidak perlu di antara halaman-halaman yang menargetkan kata kunci yang sama.
4. Gunakan Canonical Tag Untuk Tetapkan Halaman Utama
Canonical tag merupakan tag HTML yang digunakan untuk memberi tahu mesin pencari tentang halaman mana yang seharusnya dianggap sebagai versi utama.
Dengan menggunakan tag ini pada halaman yang mengalami keyword cannibalization, Anda membantu mesin pencari untuk mengenali halaman mana yang seharusnya mendapatkan peringkat lebih tinggi di hasil pencarian.
Pastikan untuk menetapkan halaman utama yang paling relevan dan berkualitas tinggi sebagai canonical untuk menghindari persaingan internal yang tidak perlu.
5. Spesifikasikan Penggunaan Target Kata Kunci
Pastikan setiap halaman memiliki fokus kata kunci yang spesifik dan sesuai dengan intent pencarian yang ingin ditargetkan.
Misalnya menggunakan kata kunci travel blogger indonesia di halaman index dan halaman blog dengan user intent yang sama sebaiknya tidak dilakukan.
Hindari penggunaan kata kunci yang sama di beberapa halaman, dan pastikan untuk melakukan riset kata kunci yang menyeluruh untuk setiap halaman agar dapat menargetkan kata kunci yang paling relevan dan menghasilkan lalu lintas organik yang berkualitas.
6. Optimalkan Penggunaan Internal Linking
Tautan internal atau internal linking adalah fondasi penting dalam struktur situs web Anda.
Dengan mengoptimalkan tautan internal, Anda dapat membantu mesin pencari memahami hierarki halaman dan mengurangi risiko keyword cannibalization.
Pastikan untuk menggunakan anchor text yang deskriptif dan relevan dengan kata kunci utama, serta membimbing pengguna dengan baik ke halaman-halaman terkait di situs Anda.
7. Melakukan Update Teratur
Konten yang sudah usang atau tidak relevan kadang dapat menyebabkan keyword cannibalization.
Misalnya seperti konten berulang seperti kalender hari libur 2022, kalender hari libur 2023 dan seterusnya.
Konten seperti ini akan berganti setiap tahun, jadi sebaiknya konten lama diarsipkan atau update dengan data terbaru.
Oleh karena itu, pastikan untuk menjaga konten Anda tetap segar dan relevan dengan melakukan update teratur.
Tinjau kembali konten Anda secara berkala, tambahkan informasi baru, atau perbarui informasi yang sudah kadaluarsa untuk menjaga kualitas dan relevansi konten Anda.
8. Optimalkan Struktur Situs Website
Struktur situs yang logis dan terorganisir membantu mesin pencari dan pengguna dalam memahami hubungan antar halaman dan relevansi konten.
Pastikan untuk merancang struktur situs yang terstruktur dengan baik, dengan menggunakan hierarki yang jelas dan tautan internal yang relevan.
Dengan memiliki struktur situs yang baik, Anda dapat mengurangi risiko keyword cannibalization dan membantu mesin pencari dalam mengindeks dan memahami situs Anda dengan lebih baik.
Strategi Konten Marketing Yang Tepat untuk Mencegah Keyword Cannibalization
Keyword cannibalization bisa menjadi masalah yang serius bagi strategi SEO dan konten marketing sebuah situs web.
Untuk mencegah dan mengatasi masalah ini, diperlukan pendekatan yang cerdas dalam pembuatan dan pengelolaan konten.
Berikut adalah beberapa strategi konten marketing yang tepat yang dapat membantu mencegah keyword cannibalization:
1. Bangun Struktur Situs yang Terorganisasi Dengan Baik untuk Menghindari Tumpang Tindih
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membangun struktur situs yang terorganisasi dengan baik.
Struktur situs yang baik akan membantu dalam mengatur hierarki halaman dan menghindari tumpang tindih antara konten-konten yang ada.
Pastikan setiap halaman memiliki fokus yang jelas dan tidak bertabrakan dalam target kata kunci.
Pembagian yang jelas antara halaman utama, halaman kategori, dan halaman detail produk atau konten adalah penting untuk menghindari tumpang tindih.
Dengan cara ini, setiap halaman dapat menargetkan kata kunci yang unik dan relevan tanpa bersaing secara internal dengan halaman lain.
2. Fokuskan Pada Topik Bukan Hanya Kata Kunci Semata Dengan Pendekatan Holistik dalam Pembuatan Konten
Pendekatan yang holistik dalam pembuatan konten adalah kunci untuk mencegah keyword cannibalization.
Daripada hanya fokus pada kata kunci tertentu, penting untuk memahami topik secara menyeluruh dan menciptakan konten yang menyediakan informasi komprehensif tentang topik tersebut.
Misalnya, jika Anda memiliki situs web tentang kesehatan dan kebugaran, bukan hanya menulis artikel tentang “olahraga kardio”, Anda harus mencakup berbagai jenis olahraga kardio, manfaatnya, cara melakukannya dengan benar, dan sebagainya.
Dengan cara ini, Anda mencakup topik secara lengkap dan menghindari tumpang tindih kata kunci.
3. Riset Kata Kunci Lebih Mendalam, Untuk Hindari Duplikasi dan Tumpang Tindih Konten
Sebelum membuat konten baru, penting untuk melakukan riset kata kunci secara menyeluruh.
Ini membantu Anda memahami kata kunci yang relevan dan telah digunakan dalam konten yang sudah ada.
Dengan mengetahui kata kunci yang telah ditargetkan pada halaman-halaman yang sudah ada, Anda dapat menghindari duplikasi dan tumpang tindih.
Gunakan alat riset kata kunci seperti SEMrush, Google Keyword Planner, atau Ahrefs untuk mengetahui kata kunci yang paling relevan dan memiliki volume pencarian yang tinggi.
Selain itu, pastikan untuk memeriksa kata kunci yang sudah digunakan dalam konten yang sudah ada di situs web Anda untuk menghindari tumpang tindih.
4. Gunakan Variasi Kata Kunci Untuk Membangun Ragam Konten yang Relevan
Variasi kata kunci adalah kunci untuk menciptakan konten yang beragam namun tetap relevan dengan topik utama.
Alih-alih menggunakan kata kunci yang sama berulang kali, cobalah untuk menggunakan variasi kata kunci yang terkait dengan topik utama.
Misalnya, jika topik utama Anda adalah “tips diet sehat”, Anda dapat menggunakan variasi kata kunci seperti “resep makanan rendah kalori”, “program diet yang efektif”, atau “cara menurunkan berat badan secara alami”.
Dengan cara ini, Anda dapat menciptakan konten yang beragam namun tetap relevan dengan topik utama Anda.
5. But Konten Pilar Untuk Menghubungkan Isi untuk Mencegah Kanibalisasi Kata Kunci
Konten pilar adalah fondasi dari strategi konten yang kuat.
Konten ini membentuk topik luas yang relevan dengan bisnis atau industri Anda, dan kemudian terhubung ke konten yang lebih spesifik atau mendalam.
Dengan memanfaatkan konten pilar, Anda dapat menghubungkan isi situs web Anda dengan lebih baik dan mencegah terjadinya keyword cannibalization.
Misalnya, Anda dapat membuat konten pilar tentang “pola makan sehat”, dan kemudian membuat konten-konten yang lebih spesifik seperti “makanan tinggi serat untuk diet sehat” atau “resepi makanan sehat untuk anak-anak”.
Dengan cara ini, Anda menciptakan hierarki konten yang terstruktur dan terhubung dengan baik, sehingga mengurangi risiko keyword cannibalization.
Dengan menerapkan strategi konten marketing yang tepat seperti yang disebutkan di atas, Anda dapat mencegah dan mengatasi keyword cannibalization dengan lebih efektif.
Penting untuk selalu memperhatikan kualitas dan relevansi konten Anda, serta melakukan pemantauan dan evaluasi secara teratur untuk mengidentifikasi potensi masalah.
Dengan memperhatikan hal-hal ini dan terus meningkatkan strategi konten Anda, Anda dapat meningkatkan kualitas situs web Anda dan meraih peringkat yang lebih baik di hasil pencarian.
Bagaimana Cara Memantau dan Mengukur Upaya Mencegah Cannibalization?
Setelah menerapkan strategi untuk mencegah cannibalization, langkah selanjutnya yang tidak kalah pentingnya adalah memantau dan mengukur efektivitas upaya tersebut.
Tanpa pemantauan yang teratur dan evaluasi yang cermat, sulit untuk mengetahui apakah strategi yang Anda terapkan berhasil atau tidak.
Dalam hal ini, penggunaan alat analitik seperti Google Analytics menjadi kunci untuk melacak perkembangan cannibalization dan mengevaluasi kinerja situs web Anda.
Mari kita bahas lebih detail tentang bagaimana cara memantau dan mengukur upaya mencegah cannibalization:
Gunakan Tools Analytic untuk Memantau Perkembangan Keywords Cannibalization
Salah satu cara terbaik untuk memantau perkembangan cannibalization adalah dengan menggunakan tools analitik seperti Google Analytics atau tools lain yang serupa.
Google Analytics memiliki berbagai fitur dan metrik yang dapat membantu Anda melacak dan memahami bagaimana pengguna berinteraksi dengan situs web Anda.
Beberapa metrik yang dapat Anda pantau termasuk:
- Lalu lintas organik (Organic Traffic): Melacak jumlah pengunjung yang datang ke situs web Anda melalui hasil pencarian organik.
- Tingkat klik (CTR / Click Through Rate): Mengetahui berapa persentase pengunjung yang mengklik tautan dalam hasil pencarian yang mengarah ke situs web Anda.
- Waktu sesi (Session Time): Melihat berapa lama pengunjung tinggal di situs web Anda dan berinteraksi dengan konten.
- Tingkat konversi (Conversion Rate): Memantau jumlah pengunjung yang melakukan tindakan yang diinginkan, seperti pembelian produk atau pengisian formulir.
Dengan memahami metrik-metrik ini, Anda dapat mendapatkan wawasan yang berharga tentang bagaimana upaya mencegah cannibalization berdampak pada kinerja situs web Anda secara keseluruhan.
Ukur Kesuksesan Strategi Mencegah Cannibalization Dengan Indikator Kinerja Utama (KPI) Ini
Selain memantau metrik-metrik dasar seperti lalu lintas organik dan tingkat klik, penting juga untuk menetapkan indikator kinerja utama (KPI) yang lebih spesifik untuk mengukur kesuksesan strategi mencegah cannibalization.
KPI adalah ukuran yang digunakan untuk mengevaluasi apakah tujuan tertentu telah tercapai.
Berikut beberapa contoh KPI yang relevan untuk mengukur efektivitas upaya mencegah cannibalization:
- Peningkatan peringkat: Apakah upaya mencegah cannibalization membantu meningkatkan peringkat halaman-halaman yang terpengaruh?
- Peningkatan lalu lintas organik: Apakah jumlah pengunjung yang datang melalui hasil pencarian organik meningkat setelah menerapkan strategi mencegah cannibalization?
- Tingkat konversi (Conversion Rate): Apakah tingkat konversi dari pengunjung yang datang melalui hasil pencarian organik meningkat setelah mencegah cannibalization?
- Tingkat keluar (Exit Rate): Apakah jumlah pengunjung yang meninggalkan situs web setelah melihat halaman-halaman yang terkena cannibalization menurun?
Dengan menetapkan KPI yang jelas dan mengukur kinerja Anda secara teratur, Anda dapat dengan cepat mengidentifikasi apakah strategi mencegah cannibalization Anda berhasil atau tidak, dan membuat penyesuaian jika diperlukan untuk meningkatkan hasilnya.
Lakukan Analisis Perilaku Pengguna: Memahami Interaksi Pengunjung dengan Konten
Selain memantau metrik dan KPI, penting juga untuk melakukan analisis perilaku pengguna untuk memahami bagaimana pengunjung berinteraksi dengan konten di situs web Anda.
Ini melibatkan memeriksa hal-hal seperti halaman mana yang paling banyak dikunjungi, berapa lama pengunjung tinggal di halaman-halaman tersebut, dan di mana mereka keluar dari situs web Anda.
Dengan memahami perilaku pengguna, Anda dapat mengetahui apakah ada pola atau tren tertentu yang menunjukkan adanya cannibalization, dan mengambil tindakan yang sesuai untuk mengatasi masalah tersebut.
Lakukan A / B Testing: Menguji Berbagai Pendekatan Terbaik
Terakhir, melakukan A / B testing dapat menjadi cara yang efektif untuk mengukur efektivitas strategi mencegah cannibalization.
Dengan melakukan percobaan A / B, Anda dapat membandingkan dua versi halaman web yang berbeda dan melihat mana yang menghasilkan hasil terbaik.
Misalnya, Anda dapat menguji dua versi halaman yang berbeda – satu dengan konten yang terpisah dan satu dengan konten yang digabungkan – dan melihat mana yang menghasilkan peningkatan lalu lintas organik atau tingkat konversi yang lebih tinggi.
Dengan menggunakan kombinasi dari alat analitik, KPI yang tepat, analisis perilaku pengguna, dan A / B testing, Anda dapat memantau dan mengukur upaya mencegah cannibalization Anda dengan lebih efektif.
Dengan pemantauan yang cermat dan evaluasi yang terus-menerus, Anda dapat mengidentifikasi masalah dengan cepat, mengambil tindakan yang diperlukan, dan memastikan bahwa situs web Anda tetap optimal dan efisien dalam mencapai tujuan bisnisnya.
Jika Anda membutuhkan bantuan lebih lanjut dalam mengoptimalkan konten dan strategi SEO, Bloggerpi Digital siap membantu Anda melalui jasa SEO yang kami tawarkan.
Jangan ragu untuk menghubungi kami dan tingkatkan visibilitas online bisnis Anda sekarang juga! Jangan lupa follow akun instagram bloggerpi ya!