Cara Membuat Akun Bisnis di Google My Business

Membuat akun bisnis di Google My Business adalah langkah penting untuk meningkatkan visibilitas bisnis Anda di mesin pencari Google. Berikut adalah panduan lengkap untuk membuat akun bisnis di Google My Business:

1. Mendaftar dan Menyiapkan Profil Bisnis

Sebelum Anda dapat mulai berinteraksi dengan pelanggan melalui Google, Anda perlu memastikan bahwa profil bisnis Anda sudah disiapkan dan diverifikasi. Verifikasi ini penting agar bisnis Anda dapat muncul di Google Search dan Google Maps.

[ Baca Juga: 6 Cara Membuat dan Mengklaim Lokasi Toko di Google Maps ]

Implementing SEO for UMKM, small and medium enterprises is now affordable. We help Indonesian UMKMs and small businesses grow through digitalization

2. Membuat Profil Bisnis di Google

Membuat Profil Bisnis di Google

Untuk memulai, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Login ke Akun Google: Buka komputer Anda dan masuk ke akun Google yang Anda miliki. Jika Anda belum memiliki akun Google, buat akun baru. Sebaiknya gunakan alamat email yang menggunakan domain bisnis Anda untuk keperluan profesional.
  2. Buka Halaman Pembuatan Profil: Kunjungi halaman pembuatan profil bisnis di Google My Business, isi formulir yang diperlukan, ikuti prosesnya sampai selesai.
  3. Masukkan Nama Bisnis: Ketik nama bisnis Anda. Google mungkin akan menampilkan beberapa bisnis yang mirip. Jika Anda menemukan bisnis Anda sudah ada di daftar, Anda dapat memilihnya. Jika tidak, lanjutkan dengan memasukkan nama bisnis baru.
  4. Pilih Kategori Bisnis: Pilih kategori yang paling sesuai dengan bisnis Anda. Ini penting karena akan membantu Google menampilkan bisnis Anda kepada calon pelanggan yang mencari layanan atau produk di kategori yang relevan.
  5. Menentukan Lokasi Bisnis: Anda akan diminta untuk memilih apakah bisnis Anda memiliki lokasi fisik yang dapat dikunjungi pelanggan.
    • Jika Ya: Masukkan alamat lengkap bisnis Anda dan posisikan penanda lokasi di peta.
    • Jika Tidak: Masukkan area layanan bisnis Anda, seperti kota atau kode pos tempat Anda beroperasi. Anda dapat menambahkan hingga 20 area layanan.
  6. Masukkan Nomor Telepon dan URL Situs Web: Ini memungkinkan pelanggan untuk menghubungi Anda atau mengunjungi situs web Anda langsung dari hasil pencarian Google.
  7. Selesai dan Verifikasi Profil: Setelah memasukkan semua informasi yang diperlukan, klik “Selesai.” Anda kemudian akan diminta untuk memverifikasi profil bisnis Anda. Verifikasi ini bisa dilakukan melalui beberapa metode, seperti pengiriman kode melalui pos atau telepon.
Baca Juga:  Apa Itu Digital Advertising, Contoh, Jenis, dan Strategi Terbaiknya

[ Baca Juga: Waspada Serangan Penipuan di Google My Business Indonesia, Apa yang Terjadi? ]

3. Verifikasi Profil Bisnis

Proses verifikasi adalah langkah krusial untuk memastikan bisnis Anda muncul di hasil pencarian Google

Proses verifikasi adalah langkah krusial untuk memastikan bisnis Anda muncul di hasil pencarian Google. Pastikan semua informasi yang Anda masukkan benar sebelum memulai verifikasi. Jika Anda tidak memiliki otorisasi untuk mengelola profil bisnis, temukan orang di organisasi Anda yang memiliki otorisasi tersebut dan lanjutkan proses verifikasi.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan memiliki profil bisnis di Google yang terverifikasi, memungkinkan bisnis Anda lebih mudah ditemukan oleh calon pelanggan. Selain itu, Anda juga dapat mengelola dan memperbarui informasi bisnis Anda kapan saja melalui dashboard Google My Business.

Oh hi there 👋
It’s nice to meet you.

Sign up to receive awesome content in your inbox, every month.

We don’t spam! Read our privacy policy for more info.

Info: Jika Anda memerlukan Jasa Freelancer Pembuatan Blog, Website, Toko Online, SEO, dan Digital Marketing, jangan ragu untuk hubungi Bloggerpi Digital lewat email di [email protected] atau hubungi kami lewat WA sekarang di sini!

Rijal Fahmi Mohamadi

Starting my career as a Software Engineer, I have now become a Digital Marketing enthusiast with core skills in SEO (Search Engine Optimization), writing, Search Engine Marketing (SEM), Social Media, and SEO Data Analysis. I enjoy working remotely, helping businesses grow and achieve profitability with my expertise. PS: Although Software Engineer is no longer my main profession, I can still code! I am proficient in PHP and am seriously learning Python for data analysis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *