Dengan memperhatikan dan mengikutsertakan semua komponen berikut dalam reporting SEO, Anda dapat menyajikan informasi yang lengkap dan berguna bagi klien atau pihak terkait lainnya. Laporan yang baik akan memudahkan mereka dalam memahami hasil dari upaya SEO yang telah dilakukan dan memberikan keyakinan bahwa Anda adalah seorang SEO optimizer yang profesional dan berkualitas.
Key Takeaways
Apa Itu Laporan SEO (SEO Reporting)?
Laporan SEO merupakan dokumen evaluatif yang berfungsi untuk mengukur kinerja suatu situs web dalam mesin pencari seperti Google. Laporan ini mencakup analisis terhadap perencanaan dan hasil dari strategi SEO yang telah diterapkan. Laporan SEO biasanya disusun oleh penyedia jasa SEO untuk klien mereka, tetapi juga bisa dibuat oleh perusahaan yang memiliki tim SEO internal.
Elemen Utama dalam Laporan SEO
Laporan SEO yang baik harus mencakup beberapa elemen penting untuk memberikan gambaran lengkap tentang kinerja situs web. Berikut adalah komponen utama yang harus ada dalam laporan SEO:
1. Perkembangan (Progress)
Laporan SEO harus mencakup kemajuan yang telah dicapai dalam periode tertentu. Ini memberikan gambaran tentang langkah-langkah yang telah diambil dan perubahan yang terjadi sejak optimisasi dilakukan. Menampilkan perkembangan yang positif dapat memberikan keyakinan kepada klien bahwa upaya SEO yang dilakukan telah memberikan hasil yang signifikan.
2. Insight
Selain melaporkan kemajuan, laporan SEO juga harus memberikan informasi yang berguna bagi klien. Sebagai SEO optimizer, Anda perlu memberikan pengetahuan dan wawasan tentang langkah-langkah yang dapat diterapkan untuk mencapai hasil yang lebih baik di masa depan. Insight ini mencakup isu-isu yang relevan dengan situs web tersebut dan area mana yang perlu dikerjakan di periode mendatang.
3. Rekomendasi
Laporan SEO harus mencakup rekomendasi tentang langkah-langkah yang perlu diambil selanjutnya. Sertakan rekomendasi yang spesifik dan dapat diimplementasikan oleh klien untuk mencapai tujuan mereka. Rekomendasi ini harus berdasarkan data dan analisis yang telah dilakukan.
5 Komponen yang Harus Ada dalam Laporan SEO
Berikut adalah beberapa komponen yang harus ada dalam laporan SEO agar lengkap dan informatif:
1. Kesehatan SEO (SEO Health)
Laporan harus memberikan gambaran umum tentang kesehatan SEO situs web. Evaluasi ini mencakup berbagai parameter seperti struktur situs, kecepatan pemuatan halaman, dan kemampuan situs untuk diakses melalui perangkat mobile. Selain itu, faktor-faktor seperti SEO On Page, redirect, dan pengindeksan juga perlu dievaluasi. Anda dapat menggunakan berbagai alat seperti Google Analytics, SEMrush, atau Moz untuk mengaudit setiap parameter tersebut.
2. Kesehatan Backlink (Backlink Health)
Kesehatan backlink adalah aspek penting dalam laporan SEO. Backlink adalah tautan yang mengarah ke situs web Anda dari situs lain. Evaluasi ini bertujuan untuk meminimalkan risiko terkena sanksi dari Google yang dapat menurunkan peringkat situs dan mengurangi trafik. Semakin banyak backlink berkualitas yang mengarah ke situs Anda, semakin tinggi peringkat pencarian di SERP (Search Engine Results Page).
3. Kemajuan Peringkat (Ranking Progress)
Peringkat situs web di SERP adalah indikator keberhasilan dari upaya SEO. Laporan harus menunjukkan kemajuan dalam peringkat yang telah dicapai setelah menerapkan strategi SEO. Ini juga berguna untuk memantau perubahan peringkat dan mengantisipasi potensi penurunan. Dalam kondisi persaingan yang ketat, fluktuasi peringkat adalah hal yang wajar dan tidak perlu dikhawatirkan terlalu banyak, terutama untuk situs yang baru menerapkan SEO.
4. Kemajuan Trafik Organik (Organic Traffic Progress)
Trafik web dapat berasal dari berbagai sumber, namun trafik organik adalah trafik yang berasal dari pencarian yang dilakukan secara manual oleh pengunjung. Trafik organik merupakan indikator dari brand awareness sebuah produk atau bisnis. Semakin kuat brand awareness, semakin besar peluang peningkatan trafik web. Laporan harus mencantumkan kemajuan dalam trafik organik yang telah dicapai setelah menerapkan strategi SEO.
5. Penjualan atau Leads (Sales/Leads)
Tujuan utama dari implementasi SEO adalah meningkatkan penjualan atau leads. Meskipun SEO bukan satu-satunya faktor yang memengaruhi keputusan seseorang untuk membeli, namun memiliki pengaruh yang signifikan. Laporan harus mencakup data penjualan atau leads yang berhasil dicapai setelah menerapkan strategi SEO. Bandingkan data ini dengan kondisi sebelumnya untuk menilai dampak SEO pada peningkatan penjualan atau leads.
Untuk mempermudah pembuatan laporan SEO, Anda bisa menggunakan Looker Studio SEO Dashboard Template by Bloggerpi Digital ini.
5 Langkah, Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membuat Laporan SEO Efektif
Untuk membuat laporan SEO yang efektif, ikuti langkah-langkah berikut:
- Kumpulkan Data: Gunakan alat seperti Google Analytics, Google Search Console, SEMrush, dan Moz untuk mengumpulkan data yang relevan.
- Analisis Data: Analisis data untuk memahami tren, kemajuan, dan area yang memerlukan perbaikan.
- Susun Laporan: Buat laporan yang mudah dipahami dengan menyertakan visualisasi data seperti grafik dan tabel untuk memudahkan interpretasi.
- Berikan Insight dan Rekomendasi: Sertakan insight yang berharga dan rekomendasi langkah-langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan kinerja SEO di masa depan.
- Presentasikan dengan Jelas: Pastikan laporan disusun dengan bahasa yang jelas dan ringkas, sehingga mudah dipahami oleh klien atau pihak terkait lainnya.
Panduan Lebih Detail untuk Membuat Laporan SEO
Untuk membuat laporan SEO yang lebih rinci dan informatif, berikut ini adalah penjelasan lebih mendalam untuk setiap subheading yang telah disebutkan di atas.
Pastikan Reporting SEO Dibuat Berdasarkan Data
Langkah pertama dalam membuat laporan SEO yang baik adalah memastikan bahwa semua informasi yang disajikan didasarkan pada data yang akurat dan relevan. Google Search Console, Ahrefs’ Webmaster Tools, dan Google Analytics adalah tiga alat utama yang dapat Anda gunakan untuk mendapatkan data tersebut.
Google Search Console memungkinkan Anda melihat kinerja situs Anda di hasil pencarian Google. Anda dapat memantau klik, impresi, rasio klik-tayang (CTR), dan posisi rata-rata dari kata kunci yang relevan. Alat ini juga memberikan informasi tentang masalah teknis yang dapat mempengaruhi visibilitas situs Anda.
Ahrefs’ Webmaster Tools membantu Anda menganalisis backlink dan performa SEO lainnya. Alat ini sangat berguna untuk mengetahui kualitas dan jumlah backlink yang mengarah ke situs Anda, yang merupakan faktor penting dalam algoritma peringkat Google.
Google Analytics memberikan wawasan mendalam tentang perilaku pengunjung di situs Anda. Anda dapat melihat berapa banyak pengunjung yang datang ke situs Anda, dari mana asal mereka, halaman apa yang mereka kunjungi, dan berapa lama mereka tinggal di situs Anda. Informasi ini sangat penting untuk memahami bagaimana pengunjung berinteraksi dengan konten Anda dan di mana Anda bisa melakukan perbaikan.
Pastikan Reporting SEO Yang Dibuat Dapat Ditindaklanjuti Dengan Aksi
Laporan SEO yang efektif tidak hanya menyajikan data, tetapi juga memberikan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti. Setiap wawasan yang ditemukan dalam data harus disertai dengan langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk memperbaiki atau meningkatkan kinerja.
Contoh 1: Lalu lintas (Traffic) organik menurun
- Pertanyaan: Bagaimana kita bisa memulihkan lalu lintas / traffic yang hilang?
- Tindakan: Lakukan audit SEO untuk mengidentifikasi halaman yang kehilangan peringkat, periksa perubahan algoritma Google terbaru, dan optimalkan kembali konten yang terkena dampak.
Contoh 2: Kehilangan peringkat nomor satu untuk kata kunci penting
- Pertanyaan: Bagaimana kita bisa mendapatkan kembali peringkat nomor satu kita?
- Tindakan: Analisis kompetitor yang saat ini memegang peringkat nomor satu, identifikasi keunggulan mereka, dan lakukan perbaikan pada konten Anda untuk bersaing dengan lebih baik.
Contoh 3: Ada masalah teknis yang memengaruhi kinerja bulan ini
- Pertanyaan: Apa yang bisa kita lakukan untuk memperbaikinya?
- Tindakan: Gunakan Google Search Console untuk mengidentifikasi masalah teknis seperti kesalahan 404, masalah pengindeksan, atau kecepatan situs yang lambat. Lakukan perbaikan segera untuk memastikan situs Anda berfungsi dengan optimal.
Contoh 4: Konten kita tidak berkinerja baik bulan ini
- Pertanyaan: Apakah perlu diperbaiki? Apakah perlu ditulis ulang?
- Tindakan: Tinjau konten yang tidak berkinerja baik, perbarui informasi yang sudah usang, tambahkan kata kunci yang relevan, dan tingkatkan kualitas penulisan untuk meningkatkan engagement dan peringkat.
Reporting SEO Haruslah Meyakinkan
Untuk membuat laporan SEO yang meyakinkan, Anda perlu menggunakan pendekatan yang berdasarkan pada bukti dan logika. Segitiga Aristotelian—Pathos, Ethos, dan Logos—adalah kerangka kerja yang baik untuk memastikan laporan Anda efektif.
- Pathos: Gunakan data dan fakta untuk mendukung argumen Anda. Jelaskan mengapa tindakan tertentu perlu diambil dan bagaimana data mendukung keputusan tersebut.
- Ethos: Bangun kredibilitas dengan menunjukkan hasil yang telah dicapai. Jika Anda telah bekerja dengan klien lain di industri yang sama dan mencapai hasil yang baik, sebutkan ini untuk menambah kredibilitas. Gunakan kutipan dari sumber yang diakui seperti Google’s Search Essentials untuk menunjukkan bahwa rekomendasi Anda didasarkan pada praktik terbaik SEO.
- Logos: Buat laporan Anda menceritakan sebuah kisah. Gunakan data untuk menunjukkan bagaimana pesaing memiliki kinerja yang lebih baik dan bagaimana klien Anda bisa mencapai hasil serupa dengan mengikuti rekomendasi Anda.
Terakhir, gunakan bahasa dengan modalitas tinggi. Ini berarti menggunakan kata-kata yang menunjukkan kepastian, seperti “akan” dan “pasti”, daripada kata-kata yang kurang pasti seperti “bisa” dan “mungkin”. Ini akan membuat rekomendasi Anda terdengar lebih meyakinkan dan dapat dipercaya.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat membuat laporan SEO yang tidak hanya informatif tetapi juga memotivasi tindakan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja situs web.
Panduan Membuat Reporting SEO untuk Pemula
Reporting SEO adalah proses evaluasi yang dilakukan untuk mengukur kinerja sebuah situs web dalam mesin pencari seperti Google. Laporan ini mencakup analisis dari perencanaan dan hasil strategi SEO yang telah diterapkan. Biasanya, laporan SEO dibuat oleh pakar SEO untuk klien mereka, tetapi juga bisa dilakukan oleh perusahaan yang memiliki tim atau sumber daya khusus untuk SEO.
1. Ringkasan Laporan
Ringkasan laporan adalah bagian pertama dari laporan SEO yang dibaca oleh pemangku kepentingan senior. Bagian ini memberikan gambaran singkat tentang poin-poin utama dari laporan. Meskipun merupakan bagian pertama yang muncul, ringkasan eksekutif biasanya ditulis terakhir setelah seluruh laporan selesai. Hal ini karena ringkasan eksekutif harus menyajikan inti dari seluruh laporan, termasuk perubahan utama dalam lalu lintas organik, peningkatan atau penurunan peringkat kata kunci, dan temuan penting lainnya.
Contoh Ringkasan Eksekutif:
- Lalu lintas organik meningkat 15% bulan ini dibandingkan dengan bulan lalu.
- Peringkat kata kunci utama mengalami peningkatan signifikan.
- Ada peningkatan jumlah backlink berkualitas tinggi yang diperoleh.
2. Kinerja Lalu Lintas Organik
Bagian ini menyajikan data tentang kinerja lalu lintas organik situs web dari waktu ke waktu. Data ini sering divisualisasikan dalam bentuk grafik di awal banyak laporan SEO. Sumber data yang umum digunakan meliputi Google Search Console (GSC), Google Analytics (GA), dan Ahrefs.
Contoh Grafik:
- Grafik yang membandingkan klik dari Google Search Console tahun ke tahun (YoY).
- Grafik yang menunjukkan kinerja lalu lintas organik dari Ahrefs Site Explorer.
Tujuan utama di bagian ini adalah untuk mengkomunikasikan apakah tren lalu lintas organik menunjukkan peningkatan, penurunan, atau stabil. Ini penting untuk menentukan langkah selanjutnya yang harus diambil untuk meningkatkan kinerja situs web.
3. Peringkat Kata Kunci
Setelah mengevaluasi lalu lintas organik, langkah berikutnya adalah menganalisis peringkat kata kunci untuk memahami kata kunci mana yang paling mendatangkan lalu lintas. Pemangku kepentingan biasanya ingin mengetahui:
- Kata kunci yang mengalami peningkatan atau penurunan peringkat.
- Distribusi peringkat kata kunci, seperti berapa banyak kata kunci yang berada di posisi 1-5, 6-10, dan seterusnya.
Anda bisa menggunakan alat pelacak kata kunci seperti Rank Tracker untuk melacak peringkat kata kunci secara berkala dan menyajikan data ini dalam bentuk tabel atau grafik sederhana.
4. Tautan (Links)
Tautan adalah elemen penting dalam SEO. Laporan SEO biasanya mencakup informasi tentang:
- Jumlah tautan eksternal yang diperoleh selama periode waktu tertentu.
- Kualitas tautan tersebut.
Alat seperti Ahrefs Site Explorer dapat membantu melaporkan kedua elemen ini dengan menunjukkan jumlah tautan baru yang diperoleh serta menyoroti tautan berkualitas tinggi yang signifikan.
5. SEO Teknis
Pelaporan tentang SEO teknis (Technical SEO) sering kali menjadi tantangan karena pemangku kepentingan tidak selalu tertarik dengan detail teknis. Namun, penting untuk memastikan bahwa situs web berada dalam kondisi teknis yang baik. Anda bisa menjawab pertanyaan ini dengan menjalankan crawl Site Audit dan memeriksa skor kesehatan situs.
Contoh Pelaporan SEO Teknis:
- Skor kesehatan situs dari Ahrefs Site Audit, yang memberikan gambaran umum tentang status SEO teknis situs.
- Identifikasi masalah teknis yang signifikan, seperti kesalahan pengindeksan atau masalah kecepatan situs.
6. Kinerja Konten
Jika Anda secara rutin membuat konten, penting untuk menilai kinerjanya dalam laporan SEO. Pemangku kepentingan biasanya ingin mengetahui:
- Konten yang berkinerja terbaik selama periode waktu tertentu.
- Lalu lintas organik yang dihasilkan oleh konten tersebut.
- Peluang peningkatan yang ada di ruang konten.
Gunakan alat seperti Ahrefs untuk melacak kinerja konten Anda dan mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan konten yang sudah ada.
7. Kinerja Pesaing (Competitor Analysis)
Melaporkan kinerja pesaing juga penting untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang lanskap digital tempat Anda beroperasi. Ini membantu pemangku kepentingan mengetahui siapa pesaing utama di SERP dan siapa yang harus dijadikan inspirasi.
Contoh Pelaporan Kinerja Pesaing:
- Menggunakan Ahrefs untuk melihat peringkat organik pesaing.
- Membandingkan kata kunci dan lalu lintas organik dengan pesaing utama.
8. Peluang Peningkatan
Keberadaan laporan ini akan memudahkan untuk menemukan peluang peningkatan kata kunci. Laporan ini dapat mengidentifikasi peluang konten, tautan, dan teknis dalam satu klik.
Contoh Peluang Peningkatan:
- Kata kunci yang hampir menduduki peringkat atas (posisi 4-15).
- Halaman dengan lalu lintas menurun yang memerlukan pembaruan konten.
9. SEO Roadmap
Laporan SEO biasanya memberikan pembaruan tentang kemajuan kampanye SEO, termasuk pekerjaan yang telah diselesaikan, tahap berikutnya, dan apa yang ingin dicapai. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan membuat SEO roadmap dalam bentuk Gantt chart yang menunjukkan seluruh kampanye SEO.
Contoh Peta Jalan:
- Menggunakan template Gantt chart dari Canva atau Google Sheets untuk menggambarkan tahap-tahap kampanye SEO.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat membuat laporan SEO yang komprehensif, informatif, dan bermanfaat bagi klien atau pemangku kepentingan.
